RAJA AMPAT, jurnal-idn.com – Komandan Distrik Militer (Dandim) 1805/Raja Ampat Letkol Czi Tri Wibowo Angga Astono selaku Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-122, memaparkan hasil capaian program TMMD kepada Kasdam XVIII/Kasuari, Brigjen TNI Yusuf Ragainaga. Paparan disampaikan dalam rangka evaluasi dan persiapan menjelang penutupan kegiatan TMMD yang telah berlangsung di Kampung Saporkren, Distrik Waigeo Selatan, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya pada Rabu (30/10/2024).
Dalam paparannya, Dandim menjelaskan berbagai capaian signifikan yang telah dicapai selama pelaksanaan TMMD Ke-122. “Kami berhasil menyelesaikan pembangunan fisik seperti pekerjaan pembuatan jalan, pembuatan rumah baca, pembangunan RTLH, pembuatan sumur gali ketahanan pangan 1 ha, penanaman pohon tanaman buah-buahan 200 pohon.
“Selain itu, program non fisik yang meliputi penyuluhan wasbang kesehatan, pendidikan dan keterampilan bagi masyarakat juga mendapat respons positif dari warga Kampung Saporkren,” papar Dansatgas.
Kasdam XVIII/Kasuari Brigjen TNI Yusup Ragainaga, memberikan apresiasi tinggi atas kinerja seluruh anggota Satgas TMMD Ke-122. “Saya sangat bangga dengan dedikasi dan kerjakeras yang telah ditunjukkan oleh seluruh prajurit. Program TMMD ini tidak hanya memberi manfaat secara fisik, tetapi juga mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat,” ujarnya.
Hadir pejabat pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten, tokoh masyarakat, serta warga kampung Saporkren. “Penutupan ini akan menjadi momen penting untuk merayakan hasil kerjakeras kita bersama dan memperkokoh semangat gotong royong,” tambah Kasdam.
Pen Kodim 1805/Raja Ampat – Enda Suranta
Dandim 1805/Raja Ampat Letkol Czi Tri Wibowo Angga Astono paparkan capaian program TMMD ke Kasdam XVIII/Kasuari, Brigjen TNI Yusuf Ragainaga, jelang penutupan kegiatan TMMD. Foto: Pen Kodim 1805/Raja Ampat.
Artikel ini sudah terbit di govnews-idn.com