Menparekraf: RAN PE Awards 2024 Wujud Apresiasi Implementasi Perpres 7/2021

0

JAKARTA, jurnal-idn com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menilai faktor keamanan di sektor pariwisata dan ekonomi sangat penting bagi kemajuan pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia.

Itu dikemukakannya seusai penganugerahan “RAN PE Awards 2024” yang diselenggarakan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) sebagai wujud apresiasi kepada berbagai pihak terkait kerja kolaboratif mengimplementasikan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 7 Tahun 2021, tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme (RAN PE) di tingkat pusat maupun daerah.

Dengan hadirnya stabilitas keamanan akan memberi kenyamanan bagi wisatawan saat berkunjung ke berbagai destinasi di Indonesia. “Kemenparekraf mengapresiasi acara penganugerahan RAN PE Awards 2024. Rasa aman dan nyaman sangat penting diberikan kepada wisatawan, terutama dalam upaya pencapaian cita-cita pariwisata Indonesia yang berkualitas dan berkelanjutan,” kata Menparekraf Sandiaga di The Westin, Jakarta, Senin (19/8/2024).

Bersama BNPT, Kemenparekraf memiliki program bersama. Di antaranya nota kesepahaman dengan BNPT tentang sinergi pencegahan tindak pidana tindak terorisme di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang ditandatangani pada tahun 2022.

Dalam nota kesepahaman ini kedua belah pihak sepakat secara bersama akan melakukan sosialisasi pencegahan tindak pidana terorisme di sektor parekraf. Selain itu juga melakukan evaluasi sistem pengamanan di sektor parekraf serta peningkatan kapasitas SDM.

Selain itu, program kegiatan sosialisasi sadar wisata, Kemenparekaf juga memasukkan materi tentang RAN PE dengan menghadirkan narasumber dari BNPT.  “Standar keamanan dan kelayakan sektor pariwisata harus terus ditingkatkan demi keamanan dan kenyamanan bagi wisatawan,” ujar Menparekraf Sandiaga.

Yang Memiliki Inisiatif

Kepala BNPT Komjen Pol Mohammed Rycko Amelza Dahniel mengatakan penghargaan ditujukan kepada kementerian/lembaga pemerintah dan aktor non pemerintah yang memiliki inisiatif, komitmen, inovasi dan kreativitas mengembangkan serta melaksanakan program yang mendukung pelaksanaan RAN PE.

“Apresiasi juga disampaikan atas kemitraan dan dukungan negara-negara sahabat, mitra pembangunan dan organisasi internasional dalam rangka mempercepat dan memperkuat implementasi RAN PE baik di pusat maupun daerah,” tukas Mohammed Rycko.

Sementara Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin saat menyampaikan pidato kunci meyakini bahwa berbagai keberhasilan upaya pencegahan dan penanggulangan tindak pidana terorisme dalam beberapa tahun terakhir, seperti “zero terrorist attack” salah satunya merupakan hasil kontribusi dari pelaksanaan aksi-aksi RAN PE. Wapres RI juga menekankan pentingnya keberlanjutan Perpres RAN PE untuk mendukung berbagai upaya pencegahan yang perlu untuk terus dilakukan.

“RAN PE ini dapat dikatakan masih berada dalam periode pertamanya. Meskipun demikian, hasil yang dicapai sangat positif dan memberikan harapan besar bagi pencegahan dan penanggulangan ekstremisme berbasis kekerasan di Indonesia,” urai Ma’ruf Amin.

Namo Fitzgerald

“Program RAN PE ini dapat dikatakan masih berada dalam periode pertamanya. Meskipun demikian, hasil yang dicapai sangat positif dan memberikan harapan besar bagi pencegahan dan penanggulangan ekstremisme berbasis kekerasan di Indonesia,” urai Wapres Ma’ruf Amin. Foto: Humas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *