SURABAYA, jurnal-idn.com – Pebulutangkis Mutiara Ayu Puspitasari melangkah ke babak semifinal turnamen WONDR by BNI Indonesia International Challenge 2024 dalam laga di Jatim Expo, Surabaya, Jumat (25/10/2024).
Kepastian tersebut didapat tunggal putri kelahiran 17 Mei 2006 itu meraih tiket empat besar seusai menumbangkan rekan satu negaranya, Bilqis Prasista dengan skor 16-21, 21-18, 21-14. Pada laga ini, pemain asal Ngawi itu sedikit kesulitan beradaptasi dengan kondisi arena pertandingan yang banyak hembusan angin.
Dengan bermain lebih tenang dan semangat ingin meraih kemenangan, tunggal putri ranking 97 dunia itu akhirnya menang lewat pertarungan rubber game dalam tempo 1 jam 5 menit.
“Pada laga ini saya kesulitan mengembangkan permainan di sisi lapangan yang banyak berhembus angin. Adanya faktor tersebut membuat saya sulit untuk menerapkan strategi saya inginkan dan akhirnya tertinggal. Dengan adanya motivasi dari pelatih membuat saya terus termotivasi untuk bisa meraih kemenangan dan akhirnya melangkah ke semifinal,” ungkap Mutiara.
Menghadapi rekan satu negara di perempatfinal membuat Mutiara termotivasi. Juara BNI Badminton Asia Junior Championships 2023 itu ingin memberikan pembuktian bahwa dengan kerjakeras yang dilakukan bisa meraih hasil maksimal.
“Saya punya motivasi untuk bisa memberikan yang terbaik. Saat ini saya sedang berproses ke arah yang lebih baik dan ke depannya saya ingin meraih kemenangan di semifinal dan melangkah ke partai puncak,” ujar juara Kapal Api Indonesia International Series 2022 itu.
Pada babak empat besar, Mutiara akan menghadapi wakil Malaysia, Karupathevan Letshanaa yang meraih kemenangan atas tunggal putri Hong Kong, Saloni Samirbhai Mehta lewat pertarungan rubber game 21-11, 19-21, 21-12.
Kyla Legiana Agatha
Kegemilangan Mutiara tidak diikuti oleh Kyla Legiana Agatha yang tersingkir di perempatfinal. Pemain kelahiran 18 Agustus 2003 itu menyerah di tangan wakil Thailand, Yataweemin Ketklieng dengan skor 12-21, 17-21.
Pada laga ini Kyla mengaku tidak bisa melancarkan serangan dengan nyaman seusai lawan bisa membaca strateginya dengan baik. Alhasil tunggal putri ranking 157 dunia itu menyerah di laga ini dalam tempo 44 menit.
“Pada laga ini saya tidak bisa menerapkan pola permainan yang saya inginkan. Sejak awal saya penasaran sehingga banyak tertinggal di laga ini. Tentu saya banyak belajar dengan harus lebih sabar dalam menerapkan pola yang saya inginkan,” ulas Kyla.
Hasil di turnamen WONDR by BNI Indonesia International Challenge 2024 di Surabaya tidak begitu memuaskan buat Kyla. Semifinalis Austrian Open 2024 itu bertekad tampil lebih baik lagi pekan depan saat berlaga pada ajang WONDR by BNI Indonesia Masters 2024 Super 100 di Surabaya.
“Setelah tampil di turnamen ini saya akan melakukan evaluasi lagi terutama gaya bermain saya. Ke depannya bermain tidak boleh terburu-buru dan harus lebih banyak mengatur tempo,” ungkap Kyla.
NAS
Mutiara Ayu Puspitasari melangkah ke babak semifinal setelah menumbangkan rekan satu negaranya, Bilqis Prasista dengan skor 16-21, 21-18, 21-14. Foto: Humas.