WONDR by BNI Indonesia Masters II Super 100-2024: Reza dan Bagas Melaju, Jason Terhenti

SURABAYA, jurnal-idn.com – Pebulutangkis Muhammad Reza Al Fajri dan Prahdiska Bagas Shujiwo melangkah ke 32 besar turnamen bulutangkis WONDR by BNI Indonesia Masters II Super 100 tahun 2024 di Surabaya. Berlaga di Jatim Expo, Surabaya, Selasa (29/10/2024) Reza melaju seusai menumbangkan tunggal putra Thailand, Ratchaphol Srithong dengan skor 15-21, 21-15, 21-12.

Pada laga ini tunggal putra kelahiran 23 Juni 2005 itu terlambat panas karena bermain kurang nyaman. Pemain asal Makassar itu kemudian bisa bangkit dari keterpurukan di game kedua untuk memaksa laga berlanjut ke rubber game.

Pada game penentuan, semifinalis WONDR by BNI Indonesia International Challenge 2024 di Surabaya itu kemudian tampil ngotot untuk akhirnya meraih kemenangan dalam tempo 51 menit.

“Saya sempat kurang nyaman bermain di awal laga. Hal tersebut bukan menjadi halangan dan saya terus memaksa mencoba meraih poin di laga ini. Saya kemudian bisa menguasai tempo permainan untuk akhirnya meraih kemenangan,” ujar tunggal putra ranking 189 dunia itu.

Dengan kemenangan ini, Reza di babak kedua akan kembali berhadapan dengan seniornya Yohanes Saut Marcellyno. Menilik rekor pertemuan sebelumnya, pada perempatfinal WONDR by BNI Indonesia International Challenge 2024 di Surabaya tercatat Reza mampu meraih kemenangan dua game langsung dengan skor 21-18, 23-21 dalam tempo 46 menit.

“Saya akan kembali menghadapi Yohanes Saut Marcellyno di babak 32 besar. Saya ingin bermain nothing to lose dan tidak memikirkan hasil. Saat ini saya ingin fokus recovery terlebih dahulu dan mempersiapkan laga dengan baik untuk esok hari,” ujar Reza.

Kegemilangan Reza juga diikuti oleh Prahdiska Bagas Shujiwo yang pada laga mengalahkan wakil Sri Lanka, Rasindu Hendahewa dengan skor 15-21, 21-9, 21-17. Pada laga ini, tunggal putra kelahiran 2 September 2005 itu sudah mempersiapkan dengan baik menghadapi pebulutangkis ranking 179 dunia itu. Dengan persiapan yang matang, juara Austrian Open 2024 itu mampu meraih kemenangan lewat pertarungan rubber game dalam tempo 1 jam 3 menit.

“Jauh Lebih Siap”

“Saya mencoba level ketahanan tubuh saya di laga ini. Saya harus bisa jauh lebih siap saat lawan mengajak bermain rally sepanjang laga. Saya mencoba untuk mempersiapkan diri lebih baik lagi menghadapi pertandingan berikutnya,” kata Bagas.

Raihan apik di 64 besar itu membawa Bagas menghadapi wakil Malaysia, Cheam June Wei di 32 besar. Menghadapi pemain yang lebih senior, Bagas mencoba untuk bisa lebih meredam serangan lawan agar bisa mengimbangi permainan lawan.

“Lawan saya di babak berikutnya tidak mudah. Membutuhkan fisik dan kondisi yang prima. Saya harus bisa memanage hal tersebut untuk meraih kemenangan. Setelah ini saya akan mencoba melakukan review beberapa kekurangan di laga ini untuk evaluasi menghadapi pertandingan berikutnya,” tutur runner up Slovenia Open 2024 itu.

Kegemilangan Reza dan Bagas tidak diikuti Jason Christ Alexander. Jason tersingkir di 64 besar menyerah dari wakil Chinese Taipei, Cheng-Han Tsai dengan skor 18-21, 16-21. Pada laga ini, tunggal putra kelahiran 28 Desember 2004 itu tidak bisa membendung serangan lawan. Saat berupaya untuk bangkit, lawan bisa bangkit untuk akhirnya mengakhiri perlawanan Jason lewat pertarungan dalam tempo 40 menit.

“Pada laga ini saya terlalu banyak mencoba pola permainan. Beberapa serangan yang saya bangun kurang tepat sehingga lawan bisa mengontrol permainan saya. Ke depannya saya harus bisa berlatih lebih keras lagi agar permainan saya konsisten di setiap turnamen,” ungkap tunggal putra ranking 173 itu.

Hasil ini sejatinya membuat runner up Nantes International Challenge 2023 itu belum bermain konsisten. Tercatat pekan lalu pada ajang semifinalis WONDR by BNI Indonesia International Challenge 2024 di Surabaya kiprah Jason terhenti di 16 besar, mengundurkan diri menghadapi wakil Malaysia Sholeh Aidil dalam pertarungan 16-21, 21-15, 3-10.

NAS

Prahdiska Bagas Shujiwo melangkah ke 32 besar turnamen bulutangkis WONDR by BNI Indonesia Masters II Super 100 tahun 2024 di Surabaya. Foto: Humas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *